Tuesday, October 9, 2018

Perencanaan SDM

Pengertian
Perencanaan sumber daya manusia adalah proses analisis dan identifikasi yang dilakukan organisasi terhadap kebutuhan akan sumber daya manusia, sehingga organisasi tersebut dapat menentukan langkah yang harus diambil guna mencapai tujuannya.
Thomas H. Stone, perencanaan sumber daya manusia adalah proses meramalkan kebutuhan akan sumber daya manusia dari suatu organisasi untuk waktu yang akan datang agar langkah-langkah dapat diambil untuk menjamin bahwa kebutuhan ini dapat dipenuhi.






 John B. Miner dan Mary Green Miner, perencanaan sumber daya manusia dapat diuraikan sebagai suatu proses yang berusaha menjamin jumlah dan jenis pegawai yang tepat akan tersedia pada tempat yang tepat pada waktu yang tepat untuk waktu yang akan datang, mampu melakukan hal-hal yang diperlukan agar organisasi dapat terus mencapai tujuannya.
 Eric Vetter dalam Jackson & Schuler (1990) dan Schuler & Walker (1990) mendefinisikan perencanaan Sumber Daya Manusia (Human Resource Planning) sebagai: proses di mana manajemen menetapkan bagaimana organisasi seharusnya bergerak dari keadaan SDM sekarang ini menuju posisi SDM yang diinginkan di masa depan.

Tujuan Perencanaan SDM
  1. Untuk menjamin tersedianya tenaga kerja(jangka pendek, menengah dan jangka panjang)
  2. Untuk menentukan kuantitas dan kuantitas yang akan dibutuhkan dan sesuai dengan kemampuanya
  3. Untuk menghindari adanya overlapping pekerjaan bahkan kesalahan pengelolaan SDM
  4. Untuk menjadikan pedoman dalam menetapkan program, perekrutan, seleksi, kompensasi, pelatihan dan pengembangan, pemeliharaan, penilaian karyawan, pemberhentian karyawan.
  5. Untuk mempermudah, koordinasi, integrasi, sinkronisasi dan evaluasi sehingga produktivitas dan kinerja meningkat.

 Manfaat Perencanaan SDM
Manfaat perencanaan SDM akan memberikan nilai-nilai positif bagi perencanaan organisasi. Berikut manfaat perencanaan SDM:
  1. Manajemen puncak memiliki visi yang lebih baik terhadap aspek-aspek sumber daya manusia atau terhadap keputusan bisnis.
  2. Manajemen dapat memprediksi adanya ketidakseimbangan yang memengaruhi biaya sumber daya manusia menjadi tidak terkontrol.
  3. Manajemen dapat menempatkan “right man on the right place” dengan tepat sesuai dengan kebutuhan organisasi.
  4. Manajemen memberi kesempatan yang lebih baik untuk melibatkan wanita dan golongan minoritas dalam program perencanaan sumber daya manusia internal organisasi.
  5. Menambah sistem informasi menjadi lebih baik untuk mengetahui pengetahuan tentang profil karyawan, pekerjaan, keahlian, kemampuan, kompensasi yang adil dan layak, serta dapat memprediksi kebutuhan jumlah tenaga kerja saat ini dan yang akan datang.
  6. Memungkinkan penarikan karyawan baru secara ekonomis.
  7. Koordinasi sumber daya manusia berjalan dengan lebih baik.

Tahapan Perencanaan SDM
 Menurut Jackson dan Schuler (1990), perencanaan sumber daya manusia yang tepat membutuhkan langkah-langkah tertentu berkaitan dengan aktivitas perencanaan sumber daya manusia menuju organisasi modern. Langkah-langkah tersebut meliputi:
  1. Pengumpulan dan analisis data untuk meramalkan permintaan maupun persediaan sumber daya manusia yang diekspektasikan bagi perencanaan bisnis masa depan.
  2. Mengembangkan tujuan perencanaan sumber daya manusia
  3. Merancang dan mengimplementasikan program-program yang dapat memudahkan organisasi untuk pencapaian tujuan perencanaan sumber daya manusia
  4. Mengawasi dan mengevaluasi program-program yang berjalan.

 Perencanaan Prosedur dan Rencana SDM Perencana  (Planner)  adalah  orang,  baik  individu maupun  kelompok,  yang  memproses  perencanaan (Planning) yang hasilnya menjadi rencana (Plan).
Syarat-Syarat Perencanaan SDM
  1. Harus  mengetahui  secara  jelas  masalah  yang  akan direncanakannya.
  2. Harus  mampu  mengumpulkan  dan  menganalisis informasi tentang SDM.
  3. Harus  mempunyai  pengetahuan  luas  tentang  Job Analysis, organisasi dan situasi persediaan SDM.
  4. Harus  mampu  membaca  situasi  SDM  masa  kini  dan masa mendatang
  5. Mampu  memperkirakan  peningkatan  SDM  dan teknologi masa depan.
  6. Mengetahui  secara  luas  peraturan  dan  kebijaksanaan perburuhan pemerintah. 
Prosedur Perencanaan SDM
  1. Menetapkan  secara  jelas  kualitas  dan  kuantitas  SDM yang dibutuhkan.
  2. Mengumpulkan data dan informasi tentang SDM.
  3. Mengelompokkan  data  dan  informasi  serta menganalisisnya.
  4. Menetapkan beberapa alternatif.
  5. Memilih yang terbaik dari alternatif  yang  ada  menjadi rencana.
  6. Menginformasikan  rencana  kepada  para  karyawan untuk direalisasikan.

Hambatan Perencanaan SDM
Hambatan yang timbul dalam perencanaan, yaitu :
  1. Tujuan yang tidak tepat
  2. Sistem kompensasi yang tidak tepat
  3. Lingkungan eksternal yang kompleks dan dinamis
  4. Kondisi persaingan yang semakin tajam
  5. Tidak memahami organisasi yang semakin dinamis
  6. Terjadi konflik internal organisasi antara manajemen dan buruh


Daftar Pustaka
Rachmawati, Ike Kusdiyah. 2007. Manajemen Sumber Daya Manusia, Ed. 1. Yogyakarta: Andi.
Hasibuan, Malayu. 2009.  Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
(PDF) BUKU MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA (2). Available from:https://www.researchgate.net/publication/304748608_BUKU_MANAJEMEN_SUMBER_DAYA_MANUSIA_2 [accessed Oct 09 2018].

No comments:

Post a Comment

Q&A: Wawancara Kerja

Linknya:  https://www.canva.com/design/DAEPOVQunkE/k4pqjYVS5HiLbzxXPB4XLA/view?utm_content=DAEPOVQunkE&utm_campaign=designshare&utm_...