Monday, May 29, 2017

Sukses Bisnis “BEJO” (1)

Pemuda Usia 25 tahun ini mengungkapkan kalau keberhasilannya karena bejo...iya bejo…kurang lebihnya artinya beruntung. Lulusan STM/ SMK yang tidak melanjutkan kuliah tetapi meyakini bahwa kuliah dan belajar itu penting. Pemuda tersebut mengulang-mengulang berkali kali karena faktor bejo saja. Bejo itu bisa mengalahkan yang pinter maupun yang rajin. Tetapi berdasarkan ceritanya dibalik bejo tersebut ternyata ada banyak cara, proses dan pelajaran yang harus di lewatinya: penasaran kan??? Agar mendapatkan “bejo” simak dulu ilmu menjadi “bejo” yachhhh: 1. Buat bahagia Ortu, Lulus SMA ngikutin kemauan ortu untuk kuliah dan ikut Test Seleksi PTN, ikuti proses test nya. Ditanya ko sudah keluar dan seneng. Iya gampang-gampang. (dlm hati: jelas aja gampang karena hanya mengerjakan 10 soal dari semua keseluruhan soal). Ortu nya yakin kalau diterima dan akan kuliah. 2. Berani keluar dari Zona nyaman, Jual 2 handphone dan berangkat ke Jakarta sebagai modal Hidupnya merantau. 3. Bertanggung jawab akan konsekuensi pilihannya, ketika sudah memilih keluar rumah dan merantau untuk bekerja maka mau tidak mau harus siap dengan kondisi yang dipilihnya. Yaitu siap hidup dikontrakan, di kost-kostan yang sempit dan bau comberan katanya, sempat makan nasi putih saja selama seminggu demi bertahan hidup. 4. Belajar dari tempat bekerja, Lebih tepatnya dari tempat bekerjanya lah harus bisa belajar, Yaitu bekerja di perusahaan yang memproduksi Rangka baja Ringan/ Galvalum. Dimulai dari bagian produksi belajar bagaimana memproduksi yang menghantarkannya dia tertarik dan berpikir bahwa mesinnya sangat simple, hari demi hari membuat catatan, mengambar, memfoto dan mencari tahu tentang mesin dan bahan utama. Dari ide “ATM” Amati Tiru dan Mencermati (Biasanya Modifikasi kan ya?) belum sampai situ karena baru membayangkan bagaimana bisa terwujud impian dan idenya. Ternyta belajarnya tidak hanya sampai di memepelajari mesin saja. Karena dipindah dari bagian produksi ke bagian marketing maka ilmunya pun bertambah dan berkembang. Setelah menemukan dan sering ketemu pelanggan. Sampailah pada awal kisah merajut mimpi sukses tersebut, sebagai marketing maka sudah seharusnya menawarkan produk dari perusahaan dia bekerja. Ternyata yang dilakukan justru tidak, dia menawarkan produk galvalum dan Mesin pembuat galvalum. Dengan memiliki mesin sendiri maka akan menghasilkan laba 3 kali Lipat. Pelanggan tersebut tertarik dengan presentasinya. Yang akhirnya memutuskan untuk tidak hanya membeli produknya saja tetapi juga mesinnya.

No comments:

Post a Comment

Q&A: Wawancara Kerja

Linknya:  https://www.canva.com/design/DAEPOVQunkE/k4pqjYVS5HiLbzxXPB4XLA/view?utm_content=DAEPOVQunkE&utm_campaign=designshare&utm_...